Saturday, July 9, 2011

KONGRES PSSI

KONGRES PSSI BERHASIL PILIH KETUA UMUM
Djohar Arifin dan Farid Rahman terpilih sebagai ketua umum dan wakil PSSI dalam kongres di Solo.
Mantan Sekjen KONI, Djohar Arifin Hussein terpilih sebagai Ketua Umum PSSI melalui pemungutan suara di Kongres Luar Biasa PSSI yang berlangsung dalam dua putaran, Hari Sabtu (8/7) siang.
Djohar mendapat dukungan 61 suara dalam proses pemilihan putaran kedua, dan mengalahkan kandidat lainnya Agusman Effendi yang memperoleh 38 suara.
Suara Djohar didapat dari pemilik suara yang tergabung dalam kelompok 78 yang semula gigih memperjuangkan calon yang telah dicoret FIFA, George Toisutta dan Arifin Panigoro.
Kepastian pengalihan suara dari pasnagan Toisutta dan Arifin ini diperoleh setelah pada Jumat (8/7) malam Kelompok 78 menggelar rapat untuk menentukan arah suara mereka.
Djohar juga membenarkan adanya dukungan tersebut.
Dalam pesan pendeknya kepada BBC Indonesia sesaat sebelum kongres berlangsung dia membenarkan hal tersebut.
“Pak GT dan AP (Geroger Toisutta dan Arifin Panigoro) minta saya maju,” kata Djohar dalam pesan pendeknya.
Saleh Mukadar dari Kelompok 78 membenarkan keterpilihan Djohar sesuai dengan perkiraan mereka.
“Kita sangat menerima hasil ini karena sesuai dengan harapan kita,” kata Saleh.
“Kita juga siapkan Pak Farid Rahman sebagai wakilnya sementara untuk sekjen masih akan kita rundingkan.”
Dia memastikan kepemimpinan Djohar tidak akan melibatkan orang-orang dari kepengurusan periode pimpinan Nurdin Halid.
“Tidak mungkin yang jujur dan tidak cucur bisa dicampur,” kata Saleh saat ditanya soal kemungkinan kelompok 78 menarik mantan pengurus peride sebelumnya di bawah kepemimpinan Djohar.
Program prioritas
Sesaat setelah terpilih kepada sejumlah dia menyatakan ada lima program prioritas yang akan dia kembangkan dalam masa kepemimpinannya.
Salah-satunya adalah program pembinaan pemain usia dini dan perampingan organisasi PSSI.
“Yang pertama adalah organisasi, organisasi ini simple saja. Kedua, pembinaaan usia dini, kita banyak sekali anak remaja kita yang berbakat. Kekuatan kita sangat luar biasa, tapi mereka tidak mendapatkan pembekalan teknik,” kata Djohar Arifin.
Dia juga berjanji akan menggelar kompetesi sepakbola yang bersih dalam kepengurusannya nanti.
Djohar juga menegaskan akan merangkul LPI yang selama ini berada di luar liga resmi PSSI.
“LPI kan anak yang sudah lahir dan tidak mungkin kita bunuh. Kita akan besarkan dengan cara kita. Masuk rumah tangga kita, tidak masalah,” tambah Djohar.
Sementara itu, melalui pemungutan suara dua kali pada Sabtu (9/7) sore, Farid Rahman terpilih sebagai wakil ketua umum PSSI.
Kongres Luar Biasa yang berlangsung di Solo Jawa Tengah ini secara umum berlangsung secara lancar.
Hujan interupsi yang sempat terjadi pada kongres di Jakarta, tidak terjadi dalam kongres kali ini.
Penjagaan ketat tampak terjadi disekitar lokasi penyelenggaraan kongres kali ini.
Ada sekitar 1600 polisi yang menjaga kemanan kongres kali ini.

0 comments:

Post a Comment